Seperti halnya dalam pemrograman bahasa C, dalam pemrograman bahasa BASIC juga dikenal istilah tipe data. Dalam bahasa pemrograman, tipe data berguna dalam proses aritmatika (perhitungan) yang dilakukan selama proses program berlangsung. Dalam merancang suatu program aplikasi hendaknya menghindari adanya kesalahan (tidak tepat) penggunaan tipe data karena program yang dihasilkan tidak akan berjalan sesuai dengan keinginan, misalkan proses program menjadi terlalu lama atau juga terjadi error dalam proses aritmatika.
Tabel 1. Tipe data
Tipe Data
|
Range value
|
Keterangan
|
Bit
|
0 dan 1
|
8-bit = 1 byte
|
Byte(one bytes)
|
0 s.d. 255
|
Unsigned 8-bit angka biner
|
Integer(two bytes)
|
-32,768 s.d. +32,768
|
Signed 16-bit angka biner
|
Word(two bytes)
|
0 s.d. 65.535
|
Unsigned 16-bit angka biner
|
Long(four bytes)
|
-2.147.483.648 s.d. 2.147.483.648
|
Signed 32-bit angka biner
|
Single
|
1.5 x 10-45 s.d. 3.4 x 1038
|
Signed 32-bit angka biner
|
Double
|
5.0 x 10-324 s.d. 1.7 x 10308
|
Signed 64-bit angka biner
|
String
|
> 254 byte
|
0 comments:
Post a Comment